Perusahaan teknologi keuangan Flip mengklaim adanya pertumbuhan bisnis selama pandemi Covid 19. Co Founder & CEO Flip Rafi Putra Arriyan mengatakan, selama pandemi ini pertumbuhan bisnis perusahaan meningkat pesat hingga 20 kali lipat. “Kami tidak bisa menyampaikan secara detail terkait peningkatan tersebut, tetapi secara umum kami tumbuh 20 kali lipat,” kata Rafi, Sabtu (23/4/2022).
Selain itu, Rafi juga mengungkapkan, pengguna Flip juga mengalami peningkatan dan juga nilai transaksi dari pengguna juga meningkat. Rafi menyebutkan, flip juga gencar melakukan inovasi dari sisi teknologi maupun strategi ekspansi pasar. Flip juga saat ini memiliki pendanaan yang kuat dari investor untuk ekspansi perusahaan. “Tahun lalu, kami mendapatkan pendanaan Seri B senilai 48 juta dolar Amerika Serikat. Tetapi untuk 2022 kita belum mendapatkan pendanaan lagi,” kata Rafi.
Ia menjelaskan, Flip akan terus berencana mempercepat ekspansi bisnis, memperkuat operasional di Indonesia, perluasan pasar, peningkatan investasi pada teknologi. Menurut Rafi, Flip juga hadirkan inovasi baru. Flip telah menghadirkan layanan internasional transfer pada solusi B2B Flip for Business sejak Januari 2022 lalu. “Melalui fitur ini, perusahaan dapat mengirim uang hingga ke 1.000 rekening di luar negeri sekaligus dengan biaya yang terjangkau, baik ke rekening pribadi maupun bisnis secara real time,” ucap Rafi.
“Kami menyadari bahwa transfer uang ke luar negeri oleh para pengusaha sangat dibutuhkan, misalnya untuk transfer ke para mitra atau supplier yang berada di luar negeri secara sekaligus,” ucap Rafi.